Nisita.Info — Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Pemkab Kukar) memastikan Tunjangan Hari Raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) tetap cair meskipun terjadi penyesuaian pada beberapa pos anggaran non-prioritas.
Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Kukar, Sunggono, yang menyatakan bahwa pencairan THR tahun ini akan berjalan seperti tahun sebelumnya bagi ASN dan Tenaga Harian Lepas (THL) akan mendapatkan sekitar Rp1 juta.
“THR bagi ASN tetap diberikan dan jumlahnya kurang lebih sama seperti tahun lalu,” ujar Sunggono, Kamis (13/3/2025).
Meskipun memberikan THR, Pemkab Kukar tetap memprioritaskan anggaran untuk program strategis, termasuk penanggulangan kemiskinan, percepatan penurunan stunting, dana pendidikan, dan alokasi dana kesehatan.
Menurut Sunggono, program-program tersebut berada di bawah Reformasi Birokrasi Tematik, sehingga alokasinya tidak akan terpengaruh oleh penyesuaian anggaran.
Pemberian THR ini sebagai tindak lanjut Instruksi Presiden (Inpres) No. 1 Tahun 2025. Sedangkan belanja yang tidak berhubungan langsung dengan kebutuhan prioritas seperti perjalanan dinas dan alat tulis kantor (ATK) akan dikurangi.
Pemkab Kukar berkomitmen menjaga keseimbangan antara memberikan hak ASN dan memastikan keberlanjutan program pembangunan daerah yang berdampak langsung pada masyarakat.
Apalagi pemberian THR pada Hari Besar Keagamaan Nasional (HKBN) Idulfitri merupakan tradisi yang telah lama berlangsung tidak saja bagi penganut agama Islam, tetapi bagi seluruh ASN dan Tenaga Harian Lepas non muslim.
“Anggaran untuk kegiatan yang tidak berdampak langsung pada masyarakat disesuaikan agar kita bisa memaksimalkan penggunaan dana untuk kesejahteraan rakyat,” pungkasnya. (adv/diskominfo-kukar)