Ekonomi Kreatif

BI Kaltim Selenggarakan Kaltimprenerus 2024 bagi Tujuh Kabupaten/Kota

Nisita.info — Kantor Perwakilan Bank Indonesia Kalimantan Timur (KPw BI Kaltim) melakukann launching program Digital Kaltimpreneur secara daring pada hari Rabu, 24 April 2024.

Upaya ini dalam rangka mendukung ekonomi berkelanjutan melalui Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai roda penggerak ekonomi Indonesia khususnya melalui ekonomi digital.

Acara berisi Webinar Digital Marketing yang mengangkat tema ”Optimalisasi Pemanfaatan Digital Marketing untuk Pengembangan UMKM Kaltim” serta sosialisasi program Digital Kaltimpreneur.

Acara ini dibuka oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Kalimantan Timur, Budi Widihartanto, serta dihadiri oleh lebih dari 300 peserta UMKM se Kaltim, perwakilan organisasi perangkat daerah serta  instansi vertikal, dan mahasiswa.

Budi Widihartanto dalam sambutannya mengatakan luasnya peluang ekonomi digital dengan besarnya jumlah penduduk Indonesia dan tingginya tingkat penetrasi internet yang dapat menjadi pangsa pasar UMKM secara borderless (tak mengenal batas negara).

“Oleh karena itu, sebagai upaya meningkatkan kapasitas UMKM dalam pemasaran online dan digitalisasi usaha, KPwBI Kaltim kembali membuka program Digital Kaltimpreneurs 2024 dengan memberikan pelatihan serta bimbingan intensif selama 3 bulan kepada UMKM yang lolos kurasi untuk dapat onboarding pada digital market secara optimal,” ujarnya.

Rangkaian Digital Kaltimpreneurs 2024 dilanjutkan dengan talkshow yang menghadirkan Rizka Wahyu Romadhona selaku Founder sekaligus CEO Agrinesia, dan Istafiana Candarini selaku Founder dan CEO Kami sebagai narasumber.

Rizka Wahyu R. menyampaikan pemanfaatan digital marketing yang tepat akan meningkatkan brand awareness dari suatu produk. Kolaborasi dengan KOL dan influencer dan penggunaan fitur-fitur pada marketplace seperti live shopping secara aktif dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan penjualan.

Sementara, Istafiana Candarini menyebutkan pentingnya engagement konsumen terhadap suatu brand yang dapat dilakukan dengan aktif berkomunikasi dan sharing dengan memanfaatkan social media serta menjaga relationship melalui komunitas bersama konsumen.

Acara diakhiri dengan sosialisasi terkait Program Digital Kaltimpreneurs Tahun 2024. Adapun bagi UMKM yang berminat untuk menjadi peserta dari  program ini, pendaftaran peserta dibuka sejak tanggal 24 April hingga 2 Mei 2024 bagi pelaku UMKM yang berdomisili di tujuh kab/kota. Ketujuh daerah tersebut yaitu Samarinda, Bontang, Berau, Kutai Kartanegara, Kutai Barat, Kutai Timur dan Mahakam Ulu  (Mahulu).

Persyaratan yang dipenuhi berupa usaha yang beroperasi minimal satu  tahun melalui Seluruh pendaftar yang lolos administrasi dan kurasi produk, akan diberikan dukungan pendampingan Go Digital hingga dapat on board di marketplace nasional.

Ke depan, Bank Indonesia berkomitmen untuk terus mendorong perkembangan ekonomi digital dan inklusif dengan memberikan pendampingan dan fasilitasi yang dibutuhkan oleh UMKM untuk GO Digital.(yul/*)

Related Posts

1 of 2

Leave A Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *