Nisita.info — Komisi IX DPR RI menyatakan dukungan terhadap keberlanjutan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), sehingga dinilai makin memperkuat kinerja Otorita IKN yang selama ini telah dan akan dilakukan.
Otorita IKN telah melakukan sejumlah upaya untuk mempersiapkan pemindahan Ibukota Negara ke Nusantara termasuk dalam hal peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) maupun fasilitas guna kebutuhan IKN kelak.
“Kunjungan Komisi IX DPR RI ke IKN tentu memberikan energi kepada kami di Otorita IKN yang selama ini telah bekerja secara maksimal, dan pasti atau tentu bakal memperkuat lagi pekerjaan-pekerjaan yang telah dan akan kami lakukan,” ujar Direktur Pelayanan Dasar Otorita IKN, Suwito, Minggu (10/12/2023) menanggapi dukungan DPR RI tersebut.
Diungkapkannya, semua pasti sudah mengetahui jika selama ini Otorita IKN telah melaksanakan kemitraan dengan semua kementerian atau lembaga negara termasuk para mitranya, dalam rangka membangun IKN ini, dan tentu akan semakin kuat sekali jika mendapat dukungan dari DPR RI.
“Kami bekerja untuk mewujudkan amanah Undang-Undang (UU) Nomor 3 tahun 2022 yang telah alami perubahan menjadi UU Nomor 21 Tahun 2023 tentang IKN, yang dibuat bersama oleh pemerintah dan DPR RI,” tuturnya.
Sehingga, lanjutnya, tentu pihaknya dalam bekerja tentu terus mendapatkan dukungan guna keberlanjutan pembangunan IKN. Di mana pembangunan IKN tidak cukup dilaksanakan setahun atau dua tahun, tetapi pembangunannya hingga di tahun 2045 mendatang, guna mewujudkan IKN sebagai kota dunia yang berkelanjutan.
Suwito menegaskan, Otorita IKN pasti akan memberikan pelayanan di IKN yang berkualitas dengan standar yang tinggi, sehingga SDM pelayanan kesehatan pun harus ditingkatkan kualitasnya.
“Guna mewujudkan kami di Otorita IKN telah dan akan melaksanakan beberapa pelatihan terhadap SDM saat ini, atau bakal menambah pendidikan-pendidikan formal SDM yang ada sekarang,” sebutnya.
Terpisah Wakil Ketua Komisi IX DPR RI juga Ketua Tim Kunjungan Kerja Reses Komisi IX DPR RI, Emanuel Melkiades Laka Lena mengungkapkan, ini merupakan kunjungan kali kedua ke IKN di tahun ini di mana pertama pada 3 Februari 2023 lalu dan terakhir Jumat (8/12/2023).
“Kami kembali lagi datang ke IKN dalam rangka mengetahui perkembangan tiga sektor yang menjadi konsentrasi Komisi IX, yakni di bidang kesehatan, tenaga kerja dan bidang kependudukan, guna memastikan apakah sudah siap bergerak di IKN yang sebentar lagi kita akan masuki,” ujarnya ketika berkunjung ke IKN.
Faktanya semua sudah benar-benar mulai disiapkan di IKN termasuk juga bagaimana dukungan dari provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Ia sudah melihat bahwa kesiapan di IKN sudah mulai bergerak terus maju. Bahkan beberapa mitra Komisi IX DPR RI sudah mulai membangun institusinya ataupun kantor di IKN, seperti Kementerian Tenaga Kerja lalu rumah sakit sudah akan dilakukan groundbreaking.
Sementara dukungan dari provinsi Kaltim juga telah ada, mereka siapa yang back up baik sebelum dilakukan groundbreaking maupun pembangunan. Ini menjadi bagian dukungan berjalannya pemindahan ibukota negara ke IKN di mana akan mulai dimasuki oleh presiden Joko Widodo (Jokowi) serta jajarannya pada 17 Agustus 2024 depan.
“Mudah-mudahan kerja yang optimal dari Kementerian PUPR, Otorita IKN dan semua pihak yang melaksanakan program besar, target Presiden Jokowi dan target kita semua untuk menyaksikan wajah baru Ibu Kota Negara Indonesia ini sudah dirasakan.
Khusus kesiapan Rumah Sakit (RS) yang ada telah tersedia di Kota Balikpapan dan Kota Samarinda, mereka sudah cukup siap menjadi RS penyangga sambil menunggu RS terbangun di IKN.
“Tentu hasil reses dan beberapa catatan itu kami bawa ke DPR RI untuk mendorong ke arah percepatan dari kehadiran institusi atau lembaga bidang kesehatan di IKN ini. Harapan kami dukungan Komisi IX di IKN dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya.
halo@ikn.go.id / sekretariat@ikn.go.id