Pendidikan

Jurusan Administrasi Bisnis Polnes Gelar Pelatihan Penerapan e-Commerce dalam Penjualan Produk UMKM

Nisita.Info –  Politeknik Negeri Samarinda Jurusan Bisnis Digital melakukan pengabdian masyarakat dengan melakukan pelatihan penerapan e-commerce di UMKM Kelurahan Pantai Lango Kecamatan Penajam, Kabupaten Penajam Paser Utara.

Dalam pelatihan yang diikuti rata-rata oleh pelaku usaha kecil dan menengah bergerak dibidang usaha pengolahan makanan, minuman dan sembako.

Pengabdian masyarakat  ini dihadiri juga oleh staf Kelurahan Pantai Lango Kecamatan Penajam dengan nara sumber pelatihan Andi Syarifuddin SE, MM.

Sebagai Ketua Tim Zuhriah. SE.MM serta didampingi anggota Tandi Kadang, SE., M. AB dan Dyah Kusrihandayani, SE.MM. Kegiatan ini merupakan salah satu perwujudan dari Tridharma Perguruan Tinggi yang merupakan tugas dan pokok (Tupoksi) seorang dosen.

Ketua Tim Zuhriah. SE.MM mengatakan tujuan utama dalam pelatihan ini adalah meningkatkan pengetahuan dan keterampilan tentang e-Commerce, termasuk cara membangun toko online, strategi pemasaran digital, dan penggunaan teknologi pendukung.

“Dengan mengoptimalkan penjualan online diharapkan dapat membantu peserta UMKM untuk memahami strategi untuk meningkatkan penjualan melalui platform e-Commerce,  termasuk cara menarik pelanggan, meningkatkan konversi dan memaksimalkan keuntungan,” ujarnya pada Senin (12 Agustus 2024).

Ditambahkan, melalui pelatihan ini diharapkan pelaku UMKM dapat meningkatkan pengetahuan teknologi dalam menggunakan berbagai platform dan alat digital yang mendukung e-Commerce, seperti manajemen situs web, aplikasi pembayaran dan analitik data.

“Selain itu juga melalui strategi pemasaran yang efektif pelaku UMKM akan mampu mengembangkan dan menerapkan strategi pemasaran digital yang efektif,” ucap Zuhriah. 

Sementara itu nara sumber Andi Syarifuddin SE.MM dalam paparannya menjelaskan mengenai optimasi proses bisnis, hal ini dimaksudkan untuk mengoptimalkan proses bisnis melalui e-Commerce, termasuk manajemen inventaris, pengiriman dan layanan pelanggan.

“Sehingga bisnis berjalan lebih efisien dan produktif. Animo masyarakat sangat tinggi untuk mengetahui penerapan e-commerce dalam penjualan produk UMKM sebab selama ini mereka hanya secara konvensional,” ujar Andi Syarifuddin.

Dengan beradaptasi terhadap perubahan pasar, pelaku UMKM akan lebih siap dan tanggap terhadap perubahan tren dan permintaan pasar, dengan kemampuan untuk menyesuaikan strategi bisnis mereka secara cepat dan efektif.

Dengan memahami e-Commerce, pelaku UMKM dapat memastikan bisnis mereka tetap relevan dan bertahan di era digital, yang mana  transaksi online semakin menjadi normal.

“Dengan keterampilan e-Commerce dapat membuka peluang karir baru, baik dalam peran di perusahaan yang berfokus pada e-Commerce, maupun sebagai pengusaha yang menjalankan bisnis online sendiri,” ujar Andi Syarifuddin SE.MM.(Adv/yul)

Related Posts

1 of 7